Sebuah Puisi — Bicara Rindu

Bicara Rindu, 
Separuh langkahku tersisa jejak tubuhmu.
Keriput di mata ini jadi penanda jarak berabu.
Sementara, bibirku ditinggal kesan sore bayangmu.

Selimut berdua, tak lagi hangat, hanya ada aku dan aroma biru,
Desir yang tak sempat bicara, mengalah
Sebab hari telah berakhir.

Bahasa yang sempat kita pakai berdua.